Mengenal Apa Itu Kelas Ringan di UFC: Sejarah dan Peraturannya
UFC atau Ultimate Fighting Championship adalah organisasi promosi bela diri campuran yang paling terkenal di dunia. Salah satu kelas yang ada di UFC adalah kelas ringan. Tapi, apa sebenarnya kelas ringan di UFC itu? Mari kita mengenal lebih jauh tentang sejarah dan peraturan kelas ringan di UFC.
Sejarah kelas ringan di UFC dimulai pada tahun 2001, ketika UFC memperkenalkan kelas ringan sebagai salah satu kelas berat yang lebih rendah. Sejak saat itu, kelas ringan telah menjadi salah satu kelas yang paling menarik dan penuh aksi di UFC. Menurut Dana White, Presiden UFC, “Kelas ringan selalu menjadi salah satu kelas yang paling kompetitif dan menarik di UFC. Para petarung di kelas ringan selalu memberikan pertarungan yang spektakuler bagi para penggemar.”
Peraturan kelas ringan di UFC tidak jauh berbeda dengan kelas lainnya. Para petarung di kelas ringan harus memiliki berat badan antara 145 hingga 155 pound. Mereka juga harus mematuhi aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh Komisi Atletik Negara Bagian tempat pertarungan berlangsung. Menurut John McCarthy, wasit senior UFC, “Kelas ringan adalah kelas yang sangat toto sgp kompetitif dan para petarung di kelas ini harus memiliki keterampilan dan kekuatan yang luar biasa.”
Dalam pertarungan kelas ringan, para petarung sering menggunakan teknik bela diri campuran yang beragam, termasuk tinju, karate, jiu-jitsu, dan banyak lagi. Menurut Joe Rogan, komentator UFC, “Kelas ringan adalah kelas yang penuh dengan kejutan dan aksi cepat. Para petarung di kelas ringan harus memiliki keterampilan dan strategi yang baik untuk bisa bertahan dan meraih kemenangan.”
Jadi, mengenal apa itu kelas ringan di UFC tidak hanya sekedar mengetahui berat badan petarung, tetapi juga tentang sejarah dan peraturan yang ada di kelas ini. Kelas ringan adalah kelas yang penuh aksi dan kompetitif, sehingga tidak heran jika banyak penggemar UFC yang selalu menantikan pertarungan dari kelas ringan ini.